PENGEMBANGAN TELEGRAM BOT ENGINE MENGGUNAKAN METODE WEBHOOK DALAM RANGKA PENINGKATAN WAKTU LAYANAN E-GOVERNMENT
DOI:
https://doi.org/10.32764/saintekbu.v12i2.884Abstract
Layanan E-Government saat ini harus semakin memudahkan masyarakat. Request layanan E-Government yang dapat dilakukan dimana saja kapan saja merupakan sebuah inovasi yang dapat mempersingkat waktu layanan serta dapat mengurangi antrian pada kantor pemerintahan. Model layanan tersebut menggunakan media ICT (Information Communication Technology) yang memiliki flexibilitas yang tinggi. Salah satu contohnya adalah platform Website maupun Mobile. Website mudah digunakan dengan bantuan browser dan aplikasi mobile digunakan dengan bantuan smartphone. Walaupun memiliki flexibiltas yang tinggi, terdapat beberapa kelemahan pada kedua platform tersebut seperti tampilan website yang harus responsive dan aplikasi mobile yang harus user friendly serta memiliki user experience tinggi. Hal tersebut disebabkan terkadang antara aplikasi mobile satu dengan yang lain berbeda dari segi mekanisme, tampilan maupun cara penggunaan. Salah satu aplikasi mobile yang cukup populer serta banyak digunakan masyarakat adalah Chat Apps atau Instant Messaging. Aplikasi mobile jenis ini memiliki cara penggunaan yang mudah serta tampilan yang user friendly bagi semua orang. Hampir seluruh pengguna smartphone juga menggunakan Instant Messaging. Berdasarkan keunggulan inilah maka konsep kemudahan orang dalam melakukan pengiriman pesan (chatting) dengan aplikasi jenis ini diintegrasikan dengan konsep layanan E-Government untuk semakin memudahkan serta mempersingkat waktu layanan E-Government. Instant Messaging Telegram sebagai aplikasi mobile jenis ini dipilih dikarenakan memiliki fitur Bot API atau Bot Engine yang bersifat open licence serta dapat dengan mudah diintegrasikan dengan berbagai perangkat lain dalam rangka layanan E-Government