Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer (SANMAN) di Pondok Pesantren An-Nashriyah Bahrul Ulum

Authors

  • Ospa Pea Yuanita Meishanti Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Binti Robingah Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Anton Muhibuddin Universitas Brawijaya
  • Abd Kholid UIN Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.32764/abdimaspen.v2i1.1163

Keywords:

training, handsanitezer manufacture, SanMan

Abstract

Pandemi Covid-19 membuat para santri harus melakukan pembelajaran secara daring di pondok,  sehingga selain pembelajaran perkuliahan  dapat difokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain dengan pembuatan handsanitezer santri mandiri. Pondok pesantren AN– Nashriyah Tambaberas Jombang mengalami kendala dalam menerapkan cuci tangan. Kebanyaan santri malas untuk mencuci tangan karena mereka harus pergi ke kamar mandi untuk mencuci tangan. Hal ini yang menjadi acuan bahwa dengan adanya hand sanitizer ini santri – santri tetap bisa menjaga kesehatan tangannya walaupun dengan tidak pergi ke kamar mandi atau tempat cuci tangan. Metode pendekatan untuk pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi metode sosialisasi, praktek pelatihan yang dilaksanakan selama tiga hari. Hasil analisis keterlaksanaan yang dilakukan kegiatan pelatihan sangat baik dilaksanakan dengan 84 % dikarenakan kesehatan merupakan aspek penting yang dapat mempengaruhi kualitas hidup (quality of life) setiap individu.

Downloads

Published

2021-04-29

How to Cite

Meishanti, O. P. Y., Robingah, B., Muhibuddin, A., & Kholid, A. (2021). Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer (SANMAN) di Pondok Pesantren An-Nashriyah Bahrul Ulum. Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 41–48. https://doi.org/10.32764/abdimaspen.v2i1.1163

Issue

Section

Articles