Implementasi Metode Promethee untuk Menentukan Penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) pada Sekolah Menengah Kejuruan
Abstract
Kartu Indonesia Pintar (KIP) merupakan kartu yang ditujukan bagi keluarga miskin dan rentan miskin yang ingin menyekolahkan anaknya yang berusia 7-18 tahun secara gratis. Mereka yang mendapat KIP ini akan diberikan dana tunai dari pemerintah secara reguler untuk bersekolah secara gratis tanpa biaya. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dipilih sebagai objek penelitian karena banyak masyarakat dari keluarga tidak mampu yang menyekolahkan anaknya di SMK dengan harapan dapat segera bekerja setelah lulus nanti. Dengan semakin banyaknya siswa yang mendaftar untuk mendapatkan KIP, pihak sekolah mulai terkendala, dibutuhkan suatu sistem seleksi yang dapat membantu pihak sekolah untuk memutuskan secara objektif bagaimana dan siapa yang benar-benar berhak memperolah KIP. Preference Ranking Organization Method for Enrichment Evaluation (Promethee) merupakan salah satu metode penentuan urutan atau prioritas dalam analisis multikriteria yang sejauh ini telah digunakan untuk penentuan beasiswa bidik misi, menyeleksi beasiswa mahasiswa berprestasi, menyeleksi calon karyawan, dan kasus lainnya yang memerlukan suatu metode penentuan urutan (prioritas) dalam analisis multikriteria yang menawarkan kesederhanaan, kejelasan, dan kestabilan dalam proses analisisnya, parameter yang dinyatakan mempunyai pengaruh nyata menurut pandangan ekonomi. Hasil penelitian berupa aplikasi sistem pendukung keputusan penerima KIP dengan metode Promethee yang memudahkan admin sekolah untuk menentukan penerima KIP secara lebih objektif.
Kata Kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Promethee, Kartu Indonesia Pintar.