Arahan Pengembangan Wisata Bendung Gerak Waru Turi Berbasis Partisipasi Masyarakat Di Kabupaten Kediri
DOI:
https://doi.org/10.32764/margin.v2i2.325Abstract
Salah satu potensi wisata alam yang dimiliki Kabupaten Kediri yaitu Bendung Gerak Waru Turi. Bendung Gerak Waru Turi menyumbang Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Kediri yang cukup rendah apabila dibandingkan dengan dua objek wisata alam seperti wisata alam Besuki-Mojo dan Ubalan. Pariwisata adalah salah satu sektor dalam pembangunan ekonomi, pembangunan ekonomi tidak akan menjadi pembangunan yang nyata dan berkesinambungan jika tidak melibatkan partisipasi masyarakat. Tujuan dari penelitian adalah merumuskan arahan pengembangan wisata Bendung Gerak Waru Turi berbasis partisipasi masyarakat di Kabupaten Kediri Teknik Delphi digunakan dalam analisa faktor penentu pengembangan wisata Bendung Gerak Waru Turi. Penentuan sampel menggunakan analisis stakeholders. Perumusan arahan pengembangan dilakukan dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian didapatkan arahan pengembangan wisata Bendung Gerak Waru Turi adalah mengadakan pertunjukan seni budaya secara rutin, membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang ingin bekerja di lokasi wisata, mengembangkan kegiatan usaha, pengembangan sarana yang dibangun dan dijalankan masyarakat, perbaikan jaringan jalan dan pengembangan jaringan air bersih dengan melibatkan masyarakat, memberikan pemahaman pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan, melakukan kegiatan berkala dalam menjaga, merawat dan melestarikan lingkungan, meningkatkan peran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah, membuat pusat pelatihan, menjadikan wisata Bendung Gerak Waru Turi memiliki tenaga kerja terampil dan profesional dibidang pariwisata dan kewirausahaan.
Kata Kunci : Bendung Gerak Waru Turi, Partisipasi Masyarakat, Pengembangan Wisata