Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair Urine Kelinci terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum)

Authors

  • Dewi Masruroh Ahmad Qusyairiy Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Mohamad Nasirudin Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Mazidatul Faizah Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

DOI:

https://doi.org/10.32764/agrosaintifika.v6i2.4930

Keywords:

Pupuk Organik Cair, Tomat, Urine Kelinci

Abstract

Tomat adalah komoditas multiguna yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia karena berguna sebagai sayuran, bumbu masak, buah meja, bahan pewarna makanan dan sebagainya. Dalam upaya peningkatan produksi tanaman tomat, petani masih menggunakan pupuk anorganik. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah urine kelinci untuk pembuatan pupuk organic cair (POC). Pupuk organik dapat meningkatkan ketersediaan hara dalam tanah juga dapat meningkatkan efiensi pemupukan. Dengan demikian penggunaan pupuk organik pada produksi tanaman tomat dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik yang dosisnya cenderung meningkat. Penggunaan kombinasi pupuk organik dan anorganik akan memberikan beberapa keuntungan salah satunya dapat mengurangi biaya produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian POC urine kelinci terhadap pertumbuhan tanaman tomat pada vase vegetatif yang diantaranya tinggi tanaman, diameter batang dan jumlah daun. Hasil pupuk organik cair yang dibuat nantinya akan diaplikasikan pada tanaman tomat menggunakan konsentrasi 1000 ppm, 2000 ppm, dan 3000 ppm. Pengamatan dilakukan selama 35 hari. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan empat perlakuan yaitu P0 = Air 100% tanpa POC urine (kontrol), P1 = POC urine 1000 ppm, P2 = POC urine 2000 ppm, P3 = POC urine 3000 ppm. Paramater yang diamati diantaranya tinggi tanaman, diameter batang, dan banyak jumlah daun. Data dianalisis dengan sidik ragam ANOVA taraf kepercayaan 5%. Apabila perlakuan menunjukkan pengaruh yang nyata maka dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan pemberian POC urine kelinci pada perlakuan P3 (3000 ppm) memberikan pengaruh signifikan pada tinggi tanaman, diameter batang, dan jumlah daun tanaman tomat pada umur 28 hari setelah tanam (HST) dan 35 HST dibandingkan perlakuan lainya.

Downloads

Published

2024-08-30

Issue

Section

Articles