Fasilitasi Pengembangan Perangkat Ajar Menuju Kurikulum Merdeka
DOI:
https://doi.org/10.32764/abdimaspen.v3i3.3172Keywords:
fasilitasi, kurikulum merdeka, perangkat ajar, pelajar pancasilaAbstract
Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi oleh Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) option mandiri belajar oleh SD Negeri 3 Awirarangan Kec. Kuningan. Sekolah memilih option tersebut berdasarkan pada kesiapan sarana, prasanana, serta karakteristik siswa. Option mandiri belajar adalah pilihan IKM dari Kemendikbudristek dengan memberikan kebebasan kepada satuan pendidikan saat menerapkan Kurikulum Merdeka, yakni dengan mengadaptasi beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka tanpa mengganti kurikulum satuan pendidikan yang sedang diterapkan pada satuan pendidikan kelas 1 dan 4. Berdasarkan informasi yang diterima dari Kepala Sekolah, masih banyak guru yang mengalami kesulitan dalam mengadaptasi kebijakan kurikulum merdeka terutama dalam mengembangkan perangkat ajar serta projek profil pelajar Pancasila. Oleh sebab itu pengabdian ini bertujuan untuk memberikan fasilitasi kepada sekolah sekolah dan guru-guru dalam memahami perangkat ajar dan modul projek P4 dalam kurikulum merdeka. Output kegiatan pengabdian ini adalah rancangan ATP dan TP mata pelajaran SD kelas 1 dan 4 serta rancangan projek penguatan profil pelajar. Pelaksanaan fasilitasi dilakukan melalui alur Merrdeka yaitu dari Mulai dari Diri, Eksplorasi Konsep, Ruang Kolaborasi, Refleksi Terbimbing, Demonstrasi Kontekstual, Elaborasi Pemahaman, Koneksi Antar Materi, dan Aksi Nyata
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Aan Nurhasanah, Marlina Eliyanti Simbolon, Rahayu Syafari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.