Sosialisasi Dan Pelatihan Sertifikat Halal Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah Makanan dan Minuman Di Desa Mojotrisno
DOI:
https://doi.org/10.32764/abdimasekon.v4i3.4077Keywords:
pemasaran, UMKM, sertifikasi halalAbstract
Perkembangan teknologi di masa sekarang menuntut seluruh masyarakat untuk siap menghadapi tantangan zaman. Salah satu yang terkena dampak perkembangan adalah di dunia usaha. Semakin cepat arus konsumsi masyarakat, maka mereka membutuhkan teknologi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Desa Mojotrisno dikenal sebagai sentralnya batik dan kuningan di Kec. Mojoagung sekaligus terkenal dengan jajanan tradisional yang perdagangkan di pasar barongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Community Based Research (CBR). Metode pendekatan Community Based Research (CBR) merupakan sebuah model penelitian yang mengkhususkan pada keperluan masyarakat dan memadukan berbagai elemen komunitas atau kelompok didalamnya untuk terlibat secara aktif dalam penelitian untuk menjawab tantangan yang terjadi di lingkungan komunitas sendiri. Dengan adanya pembekalan penambahan wawasan dan sosisalisasi tersebut para pelaku usaha akhirnya memahami bahwa sertifikat halal penting bagi produk makanan dan minuman yang dihasilkan karena mampu memberikan jaminan keamanan bagi konsumen, peningkatan kepercayaan dari konsumen, sebagai nilai jual tambahan untuk produk dan kesempatan memperluas jangkauan pasar. Setelah adanya kegiatan sosialisasi tersebut masyarakat dapat mengetahui secara langsung proses dan syarat yang harus dipenuhi dalam pendaftaran sertifikasi halal
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dyah Ayu Sri Hartanti, Nerisa Agnesia Widianto, Nisa Candra Mutammimah, Thoriqul Azis, Ichda Choirun Nisak
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.