Jumat Keagamaan: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Kajian Mahid Upaya Peningkatan Pemahaman Fiqih Wanita Di Era Tantangan Mayarakat Modern

2023-11-01T19:46:43+00:00

Kajian fikih Pembahasan tentang darah perempuan, ada yang menganggap bahwa pembahasan yang paling sulit dalam hal fiqih. Haid, istihadhah, dan nifas adalah kodrat yang dianugerahkan kepada perempuan, sehingga pembahasan ini sangat bermanfaat bagi perempuan, setiap perempuan harus paham mengenai darah yang keluar. Perkara ini berpengaruh kepada sah tidaknya sebuah ibadah karena berhubungan dengan suci dari hadats dan najis. Oleh karena itu program pengabdian Masyarakat dilakukan untuk memberikan penguatan dan pemahaman materi tentang aspek fiqih yang sangat penting bagi setiap muslim dan muslimah. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 september 2023 dengan sasaran kelompok Jama’ah Yasin Tahlil yang berada di desa karobelah kecamatan Mojoagung kabupaten Jombang. Kegiatan ini terbagi menjadi dua tahapan tahap pertama penyampaian materi tentang kajian fiqih Wanita dan kedua sesi tanya jawab. Hasil kegiatan menunjukkan kepahaman warga dari semula 46% menjadi 83% dengan bertambahnya pemahaman warga desa karobelah maka diharapkan bisa diamalkan dan di ajarkan kepada warga lain yang belum mengerti.

Penguatan Literasi Melalui Kajian Fiqih Menggunakan Augmented Reality Kepada Masyarakat Umum

2023-11-21T18:39:57+00:00

Ibadah adalah salah satu kegiatan yang sering dilakukan oleh manusia yang mempunyai agama terutama di dalam agama islam, sholat adalah ibadah yang dilakukan orang islam, akan tetapi sebelum melaksanakan sholat kita harus memahami thaharah terlebih dahulu. Oleh karena itu program pengabdian Masyarakat dilakukan untuk Meningkatkan pengetahuan bersuci dari hadas menurut kitab safinatun najah. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 02 di masjid fastabiqul khairot dan tanggal 13 di masjid Darussalam pada bulan September 2023 dengan sasaran jamaah masjid desa sudimoro kecamatan megaluh Jombang. Kegiatan ini terbagi menjadi dua tahapan, tahapan pertama yaitu materi taharah menurut kitab safinatun najah dan kedua yaitu pendampingan mitra. Hasil kegiatan menunjukkan kepahaman warga sebanyak 85% dengan bertambahnya pemahaman warga desa karobelah maka diharapkan bisa diamalkan dan di ajarkan kepada warga lain yang belum mengerti tentang bersuci

Peningkatan Ketrampilan Implementasi Ilmu Fiqih Kawula Muda Melalui Pelatihan Perawatan Jenazah

2023-10-26T12:58:58+00:00

Fiqh, the jurisprudential science, plays a significant role in Islam by governing various aspects of daily life, including the procedures for handling deceased bodies. However, understanding of fiqh and its application in the context of funeral rites, especially among the younger generation, is often limited. This community engagement program aims to enhance the understanding and skills of young individuals in fiqh, specifically in relation to the proper handling of deceased bodies. The program responds to the needs of the community in Murukan Village, Mojoagung Subdistrict, Jombang Regency, in improving their comprehension of fiqh and its application in funeral rites according to Islamic teachings. A sound understanding of fiqh allows individuals to perform religious rituals, navigate social life, and maintain moral ethics in accordance with religious principles. This community engagement program employs the Participatory Action Research (PAR) method, which is oriented towards empowering the community. The method focuses on active participation from community members or individuals involved in the research. The procedural stages of this engagement are divided into several activities, including Needs Identification, Training Material Development, Training Implementation, and Evaluation. In the context of funeral rites, this understanding enables the proper execution of tasks in line with religious values. The program involves collaboration with the village government, youth organizations, and religious institutions to support the execution of funeral training. Overall, this program successfully addresses the community's needs, improves understanding and skills related to funeral rites in accordance with Islamic teachings, and promotes active participation of the younger generation in preserving Islamic traditions and values.

Revitalisasi Ekstrakurikuler di Madrasah Aliyah Assulaimaniyah Dukuhmojo melalui Pelatihan Seni Kaligrafi

2024-03-06T05:53:31+00:00

School extracurricular activities are one of the core activities of students in addition to teaching and learning activities. Based on the results of observations and interviews with teachers and students at MA Assulaimaniyah Dukuhmojo, it is known that extracurricular activities at school are still limited. Especially arts extracurriculars, there are still none at senior high school MA Assulaimaniyah Dukuhmojo. One of the extracurricular arts that many people are interested in but have not yet socialized optimally is the art of calligraphy. MA Assulaimaniyah is based on an Islamic foundation. This is an opportunity to carry out socialization and training in the art of calligraphy at MA Assulaimaniyah, Dukuhmojo village. Thus, in this service, calligraphy art training activities were carried out for MA Assulaimaniyah students in Dukuhmojo village. This service activity adopts the Participatory Action Research (PAR) method. The results of this community service show that training activities can increase students' insight and knowledge about the art of calligraphy. Apart from that, this training activity is effective in increasing students' motivation and desire to learn and practice calligraphy art skills. This calligraphy art training activity also adds to the variety of extracurricular activities at MA Assulaimaniyah, Dukuhmojo village, Mojoagung District, Jombang Regency.

Pendampingan Pembelajaran Membaca Al-Qur’an Bagi Anak-anak Desa Segaralangu Melalui Kegiatan ‘Nyantri Sore’

2023-08-31T01:37:55+00:00

Pengabdian ini dilatarbelakangi oleh fenomena ‘tidak bisa’ membaca al-Qur’an dikalangan anak-anak yang hampir merata diberbagai daerah. Yang menjadi target dalam kegiatan pengabdian ini adalah anak-anak di desa segaralangu. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi dan pembelajaran secara langsung terkait cara baca al-Qur’an serta memahami arti dan makna kandungan ayat, sehingga peserta pendampingan dapat merefleksikan dan mempraktikan dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan pengabdian menunjukan hasil yang baik dan signifikan serta memberikan nilai manfaat bagi masyarakat. Dimana tingkat kelancaran membaca al-Qur’an anak-anak meningkat dan lebih baik.

Pelatihan Seni Membaca Shalawat Maulid Albarzanji dan Shalawat Simtuddurror di TPQ Alhidayah Nur Desa Pulorejo Jombang

2022-12-06T04:47:12+00:00

Siswa Taman Pendidikan al-Qur’an (TPQ) Al-Hidayah An-Nur 1 yang berada pada dusun Pulorejo Jatirejo tembelang jombang selain belajar membaca al-qur’an juga mempelajari bacaan sholawat albarzanji dan simtudduror. Adapun maksud siswa mempelajari metode tersbut untuk menjadi variasi agar tidak monoton hanya belajar al-qur;an saja melainkan belajar seni melantunkan sholawat albarzanji dan simtudduror. Yang mana tidak lian untuk menumbuhkan bakat dan minat dalam memperbaiki bacaan anak dengan baik dan benardalam melantunkan sholawat. Karena kitab albarzanji dan simtudduror merupakan kitab yang disusun berdasarkan Di antara kitab puji-pujian kepada Rasulullah saw yang sangat masyhur di Indonesia adalah Maulid Barzanji, yaitu kitab yang berisikan kisah perjalanan Rasullulah saw, puji-pujian kepadanya, serta doa-doa. Tidak hanya dijadikan bacaan ketika merayakan hari kelahiran Nabi saw, Maulid Barzanji juga dijadikan rutinan setiap malam Jumat atau malam Senin oleh mayoritas masyarakat. Maulid Barzanji termasuk kitab maulid paling populer.

jenis penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah analisis kualitatif Miles dan Huberman. Sedangkan untuk menguji keabsahan data yang diperoleh, peneliti menggunakan triangulasi data dan bahan referensi

Penerapan Pemahaman Tajwid Dengan Baik Dan Benar Di Desa Tanggalrejo Mojoagung Jombang

2023-11-01T19:31:57+00:00

Tanggalrejo Village is a village in Mojoagung District, Jombang Regency, East Java Province. In religious learning, especially in the field of Tajweed, the children in the village still cannot understand Tajweed science well. From here we have the idea to apply the understanding of Tajwid properly and correctly in Daterejo Village, Mojoagung District. By using the Practical Tajwid Guidebook. Method The approach taken for community service in Daterejo village is by using the Service Learning (SL) method. In implementing this activity, there are several factors that influence the increasing understanding of Tajweed for TPQ teachers and students, including the effective use of learning methods by teachers, good classroom management, providing motivation to teachers and students regarding the importance of learning Tajweed so they can read. Al-Qur'an properly and correctly, and with the Practical Tajwid Guidebook which is very easy to understand for TPQ teachers and students, in this Practical Tajwid Guidebook there is an explanation of the Tajwid laws along with examples which are directly taken from the Al-Qur'an. 'an

Workshop Kajian Fiqih Kewanitaan Guna meningkatkan Pemahaman tentang Haid Dan Istihadhah Menurut Syariat Islam

2023-10-25T20:53:25+00:00

Women are like pearls that are protected and jewels that are kept, because Islam guarantees the Shari'a, and Islamic deeds are in accordance with the character and characteristics of women, as long as they do not violate the texts of the Al-Qur'an or the Sunnah of the Prophet and the guidance of the Shari'a. Partners in this community service activity are Karang Taruna and IPPNU Betek Village. Based on the results of the situation analysis above, problems arise that need to be resolved regarding the planned community service activities in this Community Partnership Program scheme for partners, namely (1) There is still a lack of understanding among young women regarding women's jurisprudence which discusses menstruation and istihadhah. (2) There is still a lack of understanding about calculating menstrual time and istihadhah. Community service activities through seminars on women's jurisprudence which discuss menstruation and istihadhah among young women at Karang Taruna and IPPNU Betek Village have the objectives, namely (1) To improve and develop religious learning about women's jurisprudence. (2) To increase understanding of calculating menstrual time and istihadhah. This community service activity can be concluded that there is a lack of understanding in the community about menstruation and istihadzah correctly according to Islamic law, in this case KARTA and IPPNU lack understanding about menstruation and istihadzah, which then became the basis for holding seminar training on menstruation and istihadzah in Betek Village, Then, after conducting this study, we received positive responses and results. This can be proven by the average response to the questionnaire which reached 71.43%.

Megengan Sebagai Sarana Persiapan Menuju Bulan Ramadhan

2023-11-29T10:35:01+00:00

Megengan is a means of preparing to face the month of Ramadan both physically and mentally. In this community service, three main methods are carried out to improve the preparation of the community in Kramat Jegu Village, Taman District, Sidoarjo Regency for the month of Ramadhan, both physically and mentally. With this megengan event, there are 2 pieces of advice about the importance of the month of Ramadan and 6 moral values in honoring the month of Ramadhan that people in the area get, so that they can make themselves more connected with the Creator, namely Allah SWT.

Pembelajaran Berbasis Project dengan Integrasi Pendidikan Agama Islam dan Pentingnya Belajar Sepanjang Hayat di Sekolah Batujai: Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan

2023-11-23T13:08:06+00:00

Kualitas pendidikan yang rendah, tingginya angka pernikahan dini, dan lama sekolah yang pendek di Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan permasalahan yang saling berkaitan. Pernikahan dini sering menyebabkan putus sekolah, sehingga lama sekolah menjadi pendek. Rendahnya kualitas pendidikan juga menjadi salah satu faktor yang mendorong terjadinya pernikahan dini. Pengabdian mahasiswa baru arsitektur dalam mata kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) melakukan project “Islam dan SDGs) di SDN 3 Batujai, Lombok Tengah, bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengintegrasikan pendidikan agama Islam dan pentingnya belajar sepanjang hayat. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam bentuk pembelajaran berbasis project dengan melibatkan siswa-siswi kelas tiga. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis project dengan mengintegrasikan pendidikan agama Islam dan pentingnya belajar sepanjang hayat dapat meningkatkan kualitas pendidikan siswa-siswi SDN 3 Batujai. Hal ini terlihat dari peningkatan nilai pre-test dan post-test siswa-siswi terkait dengan pemahaman agama dan cita-cita mereka. Selain itu, pembelajaran ini juga dapat meningkatkan motivasi siswa-siswi untuk belajar dan mengembangkan diri. Kesimpulannya, pembelajaran berbasis project dengan mengintegrasikan pendidikan agama Islam dan pentingnya belajar sepanjang hayat merupakan salah satu strategi yang efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah-daerah yang memiliki kualitas pendidikan rendah.